Kamis, 22 Desember 2011

kurenai -EVE- feat Aiko - Dear Diary



Scarlet EVe (Kurenai EVE) - Dear Diary
by Youtube




Sekali lihat kalian nggak bakalan percaya deh kalo band Scarlet EVE ini asli dari Indonesia (from Semarang), awalnya gue sih juga gitu, abisnya gayanya Visual Key banget, gue nyangka ini band dari Jepang sono bwahahahaha *plakk* kesan gue sih setelah ngeliat ini band, beuuuh kueren abizzz... orangnya cantik-cantik chiiin, padahal cowok!! yuuk maree cucok deh boo! *duaghk*
gue juga baru tau kalau ada band V-Key kaya gini di Indonesia *kuper tingkat shinigami* awalnya gue cuman iseng-iseng doang obrak-abrik pesbuk orang, gak tau hobby gue yg ini ilegal apa nggak *jleeb* en gak sengaja nemu band-band V-Key Indonesia, yg salah satunya Scarlet EVE ini selain Jellyfish, Chocoretto, Azumi de-el-el bwahahahaha, karena penasaran gue cari aja di Youtube..
gak banyak info sih yang gue dapet tentang Scarlet EVE ini, yang jelas gue jadi fans mendadak Sama Hika yg posisinya sebagai gitaris *kalo gak salah, plakkk* di band ini.. ehehehehehe ^,^\/

Rabu, 30 November 2011

Isi Hatiku


+ISI HATIKU+

eheemm *plakk* kali ini fic apalagi yang muncul?? ini fic bisa jadi gara-gara si Author yang terlanjur Kawaii Permanent ini *helm berjatuhan* nyolong puisi dimading Di sekolah, yaah meskipun gue udah lulus dari sono dengan predikat mafia Telat.. Gak apa kan kalo gue maen lagi ke sono, bernotstalgia ria bareng sahbat gue yg paling gue cintai, abisnya kangeeenn banget, apalagi kelakuan gaje yang gue buat pagi-pagi disekolah yg pasti bikin sensei ngacungin sapu ijuk,, ahaahahahaha Masa SMA yang nista sekaligus indah N wonderfull *buagh buugk*
lho lho lho?? Kok ini jadi curhatan seh??
Yaa sudah lah..
Ini fic puisi special for SasuSaku *baru dapet mukjizat dari shinigami, biasanya bikin SasuNaru*

okay, reading this, and enjoy guys!

Disclaimer:
-Naruto yang jelas bukan punya gue, tapi milik bokap gue *ngaku-ngaku*
- Isi hatiku by anak XB ManSaBa, tp gue ubah sedikit, *pelanggaran hak cipta* oeyy yang punya puisi, gue pinjem ea… *plakk*

Genre: Romance/puisi

Rate: T

Main Chara: Haruno Sakura

Warning : attention! Ini adalah PUCONG (puisi colongan) en puendeeekk buangets!!

don't like..gue bunuh!

+ISI HATIKU+


Sakura No Haiku......

Hatiku terasa sepi tanpa kehadiranmu
Ingin aku melangkah ketempatmu berada
Tapi kau pergi tak hiraukan aku
Akupun tak tahu apakah kau akan ingat kepadaku
Apa kau sadar bahwa aku menanti saat-saat indah bersamamu dulu.....??
Sehingga kau lupa akan diriku
Seandainya kau tau
Bahagiamu adalah bagian dari bahagiaku
Aku selalu mencoba Untuk mengertimu
Dan aku selalu mencoba untuk selalu ada buatmu
Karena..
Aku tulus mencintaimu,
Sasuke-kun


-The End-

Senin, 28 November 2011

AWAS ADA SASUKEEEEE, PRIKITIEWW


hn...*plakkk*
karena sang author gaje ini kurang kerjaan maka jadilah nulis fic di HP.*PADA AWALNYA*
terinspirasi oleh komedi TV AWAS ADA SULEEE, PRIKITIEW..


-AWAS ADA SASUKEEEEE, PRIKITIEWW-

By Kazehana Uchiha


------------------------------------------------------------


DISCLAIMER:
NARUTO by MASASHI KISHIMOTO
DEATH NOTE bY TAKESHI OBATA feat. TSUGUMI OHBA
CODE GEASS by MAJIKO

RATE: K+ (aman konsumsi dah)

GENRE: HUMOR/PARODY

WARNING: garing, OOC stadium 5, AU, typo bermukim diberbagai tempat (?), abal, gaje-ness, unjelas, de-el-el.

this is my first crossover fanfic, NarutoXDeath NoteXCode Geass

SUMMARY: Sasuke sangat putus asa karena gk bisa ngebunuh Itachi sang kakak, dan akhirnya dia pun melakukan jalan pintas *dasar ayam pervert* yaitu dengan nyolong Death Notenya Light Yagami *katanya dari clan elite, kok maling??*

yosh.. Join this abal's story
don't like, gk usah pinjem HP gue, balikin!!! *prakkk, bunyi HP dibanting*

Disebuah keluarga Ningrat, didekat kolam renang terlihatlah dua pasangan yang kini telah memasuki masa puber ke-2 (umur +50) sedang memutar memori masa lalu mereka ketika pacaran dulu, Kanjeng Mami Tsunade dan Kanjeng Papi Orochimaru

"mih, mamih inget gk waktu kita pertama kali ketemu?" Tanya Oro sok romantis

"ya inget donk pih, maktu itu kan papih lg pundung di kebun pisang milik guru Sarutobi, papih pundung disitu karna diputusin sama si Jiraiya kan?" cerocos Tsunade blak-blakan yg membuat Oro sweatdrop

"kok yg diingat itu sih mih?"

"kan mamih orangnya jujur" jawab Tsunade cengengesan

"Waktu itu mamih lagi ngapain jd sampai kesitu?"

"ooh mamih lg nyari ular, waktu itu mamih kira yg pundung dibawah pohon pisang itu ular, eh ternyata orang" penuturan Tsunade barusan membuat Oro semakin terpukul, tapi tetap berusaha sabar

"mamih terlalu terus terang nih" Oro manyunin bibirnya yang pecah-pecah kyak tanah yg lg dilanda kemarau panjang

"kan mamih orangnya jujur" jawab Tsunade sambil menyeduh Teh hijaunya

"waktu muda papih ganteng gk mih?" tanya Oro narsis

"owoh papih sih waktu muda  jelek banget, imejnya itu kayak badut ular sawah yang baru kabur dari panggung sirkus"

"mamih kok tega bilang kayak gitu sih?" Oro semakin sebal sama tingkah istrinya yang telah dia kawinin dengan mas kawin seperangkat buah pisang dr kebun Hokage ke-3 itu

"kan mamih orangnya jujur" jawab Tsunade dengan tampang WaTaDos sambil berkipas-kipas ria "umm menurut papih, kesan pertama ketemu sama mamih gimana?" tanya balik Tsunade

"kesanya itu.. Waktu papih liat mamih, backgroundnya itu penuh dengan paku karatan, kan secara, waktu itu badan mami masih kayak triplek yg dijual di toko bangunan, tipis, rata,datar" jawab Oro dengan seringai kemerdekaan 1945

"kok papih bilangnya gitu sih?" protes Tsunade

"kan papih orangnya jujur" balas Oro dgn berkata dlm hati 'rasain lo, makan tuh jujur'

"ya sudahlah, yang penting kita bahagia, kita kan sudah punya menantu, si Light Yagami yang bisa ngejagain Misa, sama 2 orang cucu kembar, Sasori dan Near" jelas Tsunade panjang luas (?) "oh ya pih, ini wedang jahe buatan mamih, diminum ya"

"waaah enak mih" puji Oro setelah menyeruput wedang jahenya

"kan mamih ngebuatinnya pake rasa cinta"

"cinta dr hati kan mih?"

"cinta dari comberan" semprot Tsunade

"umm kue ini juga buatan mamih ya?? Pasti enak, papih cicipin dulu ya" tanpa aba-aba Oro langsung nyomot tuh kue

"aaah pih, kue itu..."

"mih kalo orang lagi makan itu jangan diajak ngomong,PAMALI !!! ntar aja ngsih taunya kalo papih udah habisin nih kue" potong Oro sama Omongannya Tsunade

5 menit kemudian....

"nah mih, udah selesai makannya, sekarang mau bilang apa?"

dengan bergidik Tsunade pun berterus terang "di kue yang dimakan papih tadi... A-ada kotoran cicaknya..lagi pula i..itu kue minggu lalu"

"apaaaaaaaahhh??? Kenapa mamih gk bilang dr awal??" teriak Oro sambil Nahan muntah *padahal biasanya dia kan lebih jorok dr ini*

"kan tadi papih yg bilang ngasih taunya setelah selesai makan??" jelas Tsunade dengan tampang begonya

"HOOOOEEEEEKKKK" Oro Langsung lari-lari ke kamar mandi

##################################
"SUUKKEEEEE... SASUUUKKEEEEE DIMANA SENDALNYA MISAAAA..." teriak Misa dengan cemprengnya, membuat kanjeng Tsunade yg lg nyeruput teh hijaunya deket kolam kini menyemburkannya ke wajah kanjeng Oro yg lg bca koran pagi

"iya ya Misa-san.. tapi ini belum selesai saya keringin" kata seorang pembantu yg gantengnya kelewatan datang sambil membawa sepasang sandal high heels merah

"aah masa bodoh binti udel deh, Misa tuh hari ini mau pergi sama Light-kun, sini balikin sendalnya Misa" Misa nadahin tangan ala pengemis di perempatan kota banjarbaru

"ta-tapi Misa-san, sendalnya be..."

belum sempet Sasuke selesai ngomong, Misa langsung ngejambret sendal merah itu dari Sasuke dan memakainya,lalu...
"lho?? Suke-chan, kok lengket??"

"saya kan sudah bilang tadi, kalo sendalnya belum dikeringin, lagian Misa-san maen potong omongan saya sih,, emangnya omongan saya bonsai apa?" semprot Sasuke

"ha?? Belum dikeringin?? Emang sendalnya Misa kamu apain Suke-chaan??"

"saya cat.. kan Misa-san sendiri yang bilang 'bersihin sendalnya smpai mengkilap' yaa karna sendalnya gk mengkilap juga, ya udah, saya cat" jelas Sasuke sambil pasang tampang se o'on mungkin

"whaaaaaaaaaaaatt??? Kamu caat?? Sasuuuukkkeeeeee" teriak Misa dengan cempreng untuk kedua kalinya, dan kini kembali kedekat kolam renang, Kanjeng Orochimaru yang kebetulan waktu itu sedang menyeruput wedang jahenya juga menyemburkannya balik kpd Tsunade yg sedang membaca majalah katalog shoppie paris,, dengan amarah ditas ubun-ubun Tsunade manggil Misa

"Misaaaaaa sini kamuuu!!!!"

"ada apa seh mih?? Misa itu lagi sebbbeeel banget sama Suke-chan" Misa datang dengan bibir manyun setebal 2 meter (?)

"nih,, liat *sambil nunjuk2 muka Oro ma muka sndiri* gara-gara teriakan kamu yang cemprengnya ngalahin bunyi trompetnya malaikat Israfil itu, wajah mamih jd kena sembur wadang jahe papihmu" teriak Tsunade dengan mucrat2

"dan kebalikanya, wajah papihmu yang ganteng ini juga kena guyur teh hijau mamihmu" sambung Orochi

"ganteng?? Papih itu ganteng dimananya sih??  operasi plastik papih yang ke-25 itu kan juga gagal,, jadinya muka papih itu kayak orang yg abis bermesraan sama aspal,, yaa  Misa sih turut berbelasungkawa ajah" jawab Misa sambil garuk2 kuping

"hus,, emangnya papihmu itu meninggal? Dia itu cuma bau tanah" tambah Tsunade, membuat orang yang dihina kini pundung suram dibawah meja

"tapi,kalo Misa perhatiin, wajah papih itu lebih keren kayak gini deh" *nunjuk2 wajah Oro yg kena teh hijau* "ya kan Suke-chan??" tanya Misa pd Sasuke, tp yg ditanya udah ngilang entah kemana "SUUUUKEEEEEEE" teriak Misa lagi, membuat kaca depan rumah deket Naruto nyuci Mobilnya Light jadi retak

'KREEKK KREEKK' Suara retakan kaca tadi membuyarkan Lamunan Light yang lagi mandangin Naruto sedang nyuci mobinya dengan background Sakura beguguran.. 'pasti ini kerjaannya Misa' Light membatin sambil menatap horror kaca yang retak tadi

"lho?? Light-sama??" Naruto si pembantu Duper manis,cute,kawaii,utshukushi,kirei,beautiful,sweet dan sebangsanya lah, yg sedari td nyuci mobilnya Light disertai dengan dance sexy ala girl band T-ARA plus nyanyi2 lagu keroncong, menghentikan aksi shownya, "a-ano, bentar lagi selesai kok"

"nggak usah buru-buru gitu,, oia, Naru-chan, panggil gue Light-kun ajah ya,,"

"ah .. Baik, Light-kun" balas Naruto sambil tersenyum

"bai de wei" Light sok english "hari ini Naru-chan manis banget" jutsu gombal Light mulai keluar

"ahaha arigatou,, Light-kun juga keren," puji Naruto balik,, membuat Light Ke-GRan setengah hidup "mau pergi sama Misa-san ya??"

"iya gitu deh,, tapi kalo Naru-chan mau,, kita boleh pergi kapan2,, mau kan??"

"AHHEEEEMMM" dari belakang terdengar suara desisan ular *plakk*

'jyaaaahh, ular pematang sawah, kiamat sugra nih' Light membatin dgn laknat

"Ngapain kamu ngegodain Naruto?? Gue Bilangin Misa nih" ancam Orochi yg kini udah ngebersihin wajahnya yg kena teh hijau tadi "sana masuk"

"lha?? Papih ngapain disini? Lagian siapa yang ngegodain dia Pih?.. gue tadi cuman nanyain mobilnya, udah selesai apa belum??" *bohong lu,Light*

"gue eneg didalam,,telinga gue bisa tuli kalo kelamaan ngedengar teriakan mereka" Oro merutuk Sebal

"Misa sama Kanjeng Tsunade??" tanya Light

"ya siapa lagi, noh mereka masih perang" Oro tunjuk-tunjuk kearah kolam

"Misaaaaa bisa gk sih kamu itu tiap pagi nggak teriak-teriaaaaakk,, tau gk gara-gara teriakan kamu itu kaca depan udah 7 buah RETAAAAAAAAAAAAAAKKKK" Tsunade yang juga ngasIh ceramah Ke Misa Malah teriak lebih cempreng, alhasil 'PRAAANGGG' kaca depan deket 3 org yang duper gaje itu *plakk* pecah

"GYAAAAAAAAAAAAA" teriak 3 orang GAJE depan rumah  yg kita ketahui bernama Uzumaki Naruto, Light Yagami, dan Orochimaru tersebut, saking kagetnya, Orochi malah gendongan Sama mantunya, Light

#sementara itu didekat kolam...

"A-apa itu tadi??" tanya Tsundade kpd Misa, yg ditanya malah geleng2

"itu.. Kaca depan pecah, gara-gara kanjeng Tsunade teriak tadi" jawab Sasuke sambil lewat bawa sapu, dan Misa plus Tsunade hanya cengo sambil berUNBELIEVABLE ria

#bek to Naruto, Light, en Orochimaru...

"heeeehh ngapain lo gendong2 gue pake gaya bridal segala?" protes Oro sambil minta turunin dari gendonganya Light

"emangnya tadi siapa yang lompat pengen digendong??" Teriak Light sampai mucrat, Naruto yang melihatnya cuma sweatdropped berat =='.... "Oia Naru-chan, kalo mobilnya udah selesai kasih tau gue ya.."

"Naru-chan , abis itu pijitin gue yah" Pinta Orochi     

"baiklah" jawab Naruto dengan senyum seribu dolarnya, membuat Light dan Orochi meluluh ditempat

"minggir mingggir minggiiir pembantu ganteng mau lewat,," tiba-tiba Sasuke datang sambil bawa sapu yang diletakanya diatas bahu, dan berdiri membelakangi Orochi, serta dengan sukses ijuk tuh sapu nangkring tepat di wajah Orochi

"HHAAAATTSSYIIIHHH, PLEKKK" Orochi bersin dengan tidak elitnya, karena apa?? Ya karena ingusnya mucrat dan mengenai rambut cokelanya Light

"EMAAAAAAAAKKK" Light treak2 manggil emaknya, membuat Sachiko Yagami yang lagi ngulek sambel terasi dirumah jadi batuk-batuk.
 "HIIIIIYYY JIJAAAAAYYYY.." Light ber jijay-jijay ria kayak banci yg baru kecolek kotoran kucing

"SASUUUKEEEEEEE" teriak OroLight *kok jd pair?*

"ho-ntou go-gomennasai,, saya kan nggak sengaja, lagian kan maksud saya baik, pengen bersihin kaca yg pecah ntuh, Hiks,," Sasuke ber-hiks ria sambil pasang tampang se-imut mungkin, yg ternyanya berhasil membuat mata Oro ber-love love ria, tapi gk buat Light

"Sasuke, elo tau nggak?? Gue udah mahal2 nata nih rambut di salonnya Mello, tapi gara-gara lo.. sekarang nih rambut udah kena lendir jorok dari nih ular sawaaah" Light emosi sambil nunjuk2 Oro yg matanya lg ber-love love ria ngeliatin Sasuke "elo sekarang gue pec...."

belom sempet Light ngomong, Naruto udah meluk2 kalinya Light
"ku mohon Light-sama, jangan pecat Sasuke, maafin dia yaa.. Dia kan nggak sengaja.. Yaaa pliiiiiisss.. 'click'.." Naruto merengek2 sok imut sambil mengedipkan sebelah mata, yang nggak disangka membuat Light Mimisan

"a,,aku maafin kok Naru-chan" kata Light sambil nyeret2 0ro masuk

"lo genit banget sih Dobe??" Sasuke sewot

"yee gara-gara gue gitu juga kale elo nggak jd dipecat, kalo elo dipecat, mao tinggal dimana lo? Kolong jembatan?? emang napa? Sirik lo?? Jyaaaaa atau jangan-jangan elo cemburu ya Teme??"

"iya gue cemburu!!! Kan secara getoh, elo itu KEKASIH GUE"

"HAAAAA KEKASIH?? Kapan jadian? Kita kan cuma TTM-an, emangnya elo beneran..cinta ma gue gitu??"

"emang napa?? emang salah kalo gue punya rasa cinta sama sahabat sendiri??"

"T-teme,,"

"apa?? Wajah mu kok  jd blushing kyak gitu sih??"

"hiks..."

"jyaaah pake nangis lagi, eeeeeeeh jangan GR dulu,, gue emang cinta ma lo, tapi jangan harap gue mau ngejadiin lo pacar gue, gue masih Normal tau!!!"

"bu-bukan itu Temee,," Muka Naruto makin memerah

"trus?"

"kaki gue elo injek begooooooo,muka gue merah bukan karna blushing, tapi nahan sakit" Naruto mencak mencak

"ahahahaha gitu ya Dobe" Sasuke langsung balik nyapuin pecahan kaca tadi sambil pasang tampang 'masa bodoh amat'

"jadi status Kang Naruto apa dong?? Kalo dia nggak dijadiin pacar kang Sasuke??" celetuk cowok duper imut berambut putih yg nongol tiba2

"aah pengen tau aja lu Near" saudara kembarnya yg berambut merah tiba2 juga muncul

"diem lu, Sasori puppet!!!" protes Near sambil menjitak2 ria kepala Sasori

"kita ber-2 itu namanya TTM Near-kun" jawab Sasuke sambil nyapu

"ee?? Tapi itu bukannya yang ada dibank?"
tanya Near

"itu ATM oon!!" dengan sadisnya Sasori menjitak balik Near

"TTM kepanjangannya apa kang Suke??"

"tanya sana sama Naruto" suruh Sasuke dengan seeneg udel

"TTM apa kang Naru??" Near bertanya2 ria

"TE-te-eeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeemmm, noh panjang kan??" jawab Naruto cuek, maklum dia masih ngambek gr2 kakinya diinjek Sasuke dengan biadab

"kira-kira lu tau gk kepanjangan TTM??" tanya Near menghadap Sasori

"Tante Tukang Mercon Kali?"

"gak mungkin, apa Tukang Tambal Motor ya??"

"bukan, Tahu Tempe Medan mungkin" Sasori dan Near bertebak-tebakan ria kepanjangan TTM, dan membuat bulir keringat raksasa menggantung dikepala dua pembantu yang ada disitu

"atau Tsunade Tertabrak Mobil??"

"hus.. Lu Ngedoain Oma supaya cepat mati ya Near? Kualat lu" dengan biadabnya Sasori kembali menjitak Near

"ya enggak lah, tapi lu jangan maen jitak pala orang seeneg udel dong" protes Near sambil menjitak balik Sasori "jadi intinya TTM itu apa kang Naru ma kang Suke?? Tu de poin aja deh"

"NIH..!!!!" kata SasuNaru kompak sambil nunjuk2 lubang hidung mereka masing2

"ooh jadi TTM itu ini..." dengan tampang dodol SasoNear nunjuk2 hidung mereka sendiri

#################################
-SKIP TIME-

"dobe, kali ini lo harus bantu gue" dengan tampang horror Sasuke mandangin Naruto yang lg bersihin kasurnya

"bantuin apalagi sih Teme?? Lo jangan nyuruh-nyuruh gue ngelakuin hal-hal aneh lagi dong,, kayak ngambil sarang tupai lah, nyelam dicomberan lah, sampai2 gue harus nyari
be-ha nenek2 yg hanyut dikali,, aaah ogah ah" tolak Naruto mentah2 tanpa melihat ekspresi Sasuke yang ada dibelakangnya

"kalo lo gk mau bantu, maka.. Loh,gue end!!!!" teriak Sasuke ala pasangan yg baru putus

"haa end?? emang kapan haa kita jadian?? Ngaku2 aja lo" dengan ekspresi 'lo waras apa gk sih Sas?' Naruto menghadap Sasuke

"kita jadian sejak elo nyium gue waktu di Akademi Ninja dulu!!" Sasuke memalingkan wajahnya yg blushing

"itu nggak kesengajaan Teme oon" teriak naruto cempreng, dan membuat satu lagi koleksi kaca depan yang retak..

Sementara itu...
Didepan rumah, kanjeng Tsunade lagi jalan2 sambil ngitungin kaca yang rusak
"1 2 3 4 5 6 7.. Hah?? Kok jadi 8 sih??"

#bek tu de topik...

"oooh ketidak sengajaan ya.. Gue kira itu kemauan lu Dobe.."

"cih, baka!! tadi pagi kan lo bialng sendiri kalo lo itu masih normal, jd gk mungkin kan kita jadian? Kok main end-end-an segala sih?"

"dasar usoratonkachi.. maksud gue yg end td tuh TTM kita, dodol!!"

"haaaaah?? Lo serius??" teriakan Naruto tadi membuat 2 kaca depan yg retak menjadi pecah,

#didepan rumah...
Tsunade yang lagi berbengong2 ria kenapa kaca yg rusak jd 8 itu pun kaget ketika 2 kaca pecah dalam waktu bersamaan,

"gyaaaaaaaa ular sawah, keong racun, kodok bangkong ketelen Monyet peot"

Dalam waktu bersamaan juga, Tsunade jd latah akut dan menyebut para hewan kuchiyose teman2 serta gurunya di tim shinobi dulu

#bek tu SasuNaru...

"hn,, gue serius kalo lo gk mau ngebantuin gue"

"ja-jangan gitu dong Teme.. Kalo TTMan kita end, lalu siapa dong yg gue palakin duit buat beli ramen??" rengek Naruto Manja

"IDLD, Itu Derita Lo Dobe" Sasuke so cuek bebek, padahal dalm hatinya dia sujud2 gaje supaya Naruto mau ngebantunya

"emangnya gue harus apalagi sih,, lo gk nyuruh gue yg eneh2 lg kn??"

"nggak, gue cuma mnta tolong supaya lo ngbantuin gue nyolong death notenya Light yagami aja kok" dengan tampang tersenyum manis kalimat2 itu terluncur dari bibir Sasuke

"aja?? Emang nyolong gampang?? Asal lo tau ya, terakhir kali gue nyolong, ntu nyolong celana dalamnya Kakashi-sensei, itu juga hampir ketangkap.. Lo gk takut apa dipecat ama Light-kun?" naruto frustasi sambil menceritakan pengalamannya

"kan ada Kanjeng orochi,, gue tau dia itu cinta berat sama gue,, jadi lo tenang deh, lagian kan Light-kun sekarang lg pergi sama Misa-san"

"padahal tadi pagi lu itu hampir dipecat" bibir Naruto manyun dengan tebalnya setebal tembok RRC *duagkh*
"death note tuh apaan?? Kue lebaran ya??" tanya Naruto

"lu bisa bahasa inggris gk sih,? Itu buku"
jelas sasuke dengan berkata dalam hati 'nih anak bener2 dobe!!'

"ngapain lu nyolong2 bukunya Light-kun? Noh diwarungnya si Lelouch juga banyak"

'PLAKK' Sasuke menjitak pala duren Naru dengan biadab "buku yang itu lain lagi"

#sementara itu, diwarung Vi Britania...

Lelouch: huaatsshhiim

C.C: kenapa?? Kok musim panas kayak gini flu?

Lelouch: bukan flu tapi da org yang langganan ngutang diwarung ini ngomongin gue..

#bek tu de stori...

"jadi,, death note itu adalah buku catatan kematian, ya mana dijual Dobe, apalagi diwarungnya si Lelouch yg pervert ntuh" maki sasuke laknat

"jadi tuh buku buat apaan?? Nyatet daftar hutang gue ama lu??"

"buat ngebunuh Itachi lah!!!"

"emang itachi bisa mati apa lu gaplok pake tuh buku??"

"nggak!"

"lha?? Trus? Ngapain lu nyuruh gue nyolong death note Teme??"

"gini ya Dobe ku sayang Dobe ku malang, jika nama seseorang itu ditulis dalam death note, maka orang itu akan mati kena serangan jantung, tapi sebab kematian dan tanggalnnya juga bisa kita tentuin sendiri, canggih kan??" oceh sasuke panjang lebar kali luas sama dengan bidang miring (?)

"owh hebat,, produksi mana tuh alat??" pertanyaan Naruto barusan membuat sasuke jatuh ke lantai tatami dengan posisi nungging

"produksi PT.shinigami Ryuk setosa, zimbabwei" jawab sasuke asal

"okeh gue setuju.." kata Naruto sambil bertos-tos ria sama sasuke, dan mengatakan semboyan kemenangan
"CILUUUK BAAAA" dengan kompak

##################################
Misi laknat alias nyolong Death Note, dijalankan....
Dengan mengendap2 layaknya maling disiang bolong Sasuke dan Naruto mendekati sasaran, kamar Light.

"pelan2 dobe" titah Sasuke sebagai leader of MALING

'CEKLEEEK' pintu kamar berhasil dibuka, ketika mulai menjalankan misi...

"kang Sukeeeee.. mainan Transformersku rusak,tolong betulin.," Near treak2 dr ruang keluarga

"ntar aja Near-kun, kang Suke lg ada misi" treak balik Sasuke

"misi apaan??"

"MISSIndonesia.." jawab sasuke seeneg jidat sakura *shannarooo, duaaghk*

"aaaah masa bodo,, kang suke cepet kesini" Near maksa

"udahlaaah teme, sana gih,! Daripada tuh anak ubanan treak2 mulu,, kita kapan malingnya nih??"  jiwa maling Naruto mulai tumbuh..

"hn.. Lo tunggu disini dobe.."

"okeh"

1 jam 5 menit kemudian....

Sasuke balik dengan wajah 5L, lesu lemah,lunglai,lemas,letih dan sebangsanya..

"lama amat seh?? Lo mao nyuruh gue ngediriin kemah disini ya? Ngapain aja? Udah lebih 1 jam tau" protes Naruto sambil nunjuk2 jam tangan Mati di tangan kirinya

"lo kira ngebetulin robot itu sama apa dengan ngebetulin genteng bolong??" jawab Sasuke judes "ya udh, let,s go begin our mission!" kali ini Sasuke ngeberi perintah pke english. Huh padahal dia nyontek tulisan di catatan author

misi kembali dimulai...
" kang Naruuuu, tangan Berbie punyaku lepas niiiih,betulin dong" Sasori juga treak2, membuat 2 maling sekaligus pembantu itu melampirkan urat simpang 3 berwarna merah dijidat mereka masing2

"ntar aja Sasori-kun, kang Naru juga ada Misi penting" teriak Naruto dr dalam kamar Light

"misi apa seeeeh?? Nyolong underwear yaaaa??" teriak balik sasori

"bukaaan" bantah Naruto dengan tangan terkepal

"kok dia tau hoby lo sih dobe?" Sasuke minus mendengar teriakan Sasori

"mana gue tau?"

"kang Naruuuuu, cepet kesiniiii" teriak Sasori lagi, kali ini peke toa

"udah deh, lu kesana aja, gue tunggu disini!" kata sasuke membijaki

1 jam 59 menit 59 detik kemudian.......

Naruto muncul dengan wajah orang yang nggak tidur selama 5 bulan

"ngapain sih?, gue udah hampir kering nih  nungguin lo, hampir 2 jam tau!!" Sasuke mulai emosi sama TTMnya

"cuman 2 jam kurang 1 detik kok" bantah Naruto sambil merosot jatuh kelantai "emang lo pikir ngbetulin Boneka sasori itu sama apa kayak ngebetulin gigi palsu kanjeng Orochimaru??"

"hah?? Jadi kanjeng Orochi itu pake gigi palsu??" sasuke sweatdrop gk ketulungan

"sejak lo pergi dr Konoha lo tinggal ma dia kan? masa' lo yang tinggal ma dia lebih dari 3 tahun gak tau??"

"nggak" sasuke geleng2 gaje "emeng sejak kapn tuh ular sawah pake gigi palsu?"

"sejak ujian chuunin 3 tahun yang lalu, dia pake gigi palsu gara2 ngegigit leher lo waktu itu, katanya daging lo keras banget, jadianya setelah pulang kemarkas, giginya pada rontok plus longsor semua"

"buwahahahahahaha" sasuke ketawa2 plus guling2 gaje dilantai karena mendengar cerita naruto barusan "tuh orang ke-ketahuan kalo gak pernah sikat gigi, gyahahahaha" Sasuke masih ketawa2 sambil megangin perutnya

"duaagkh, oy teme, bangun!" dengan tidak berperikeTTMan Naruto menendang sasuke yang lagi ketawa guling2,

"sikatlah gigi sehabis makan dan sebelum tidur dengan PEPSODENT" bukanya bangun, Sasuke malah beriklan2 ria

"jyaaaah kok yg lewat malah iklan pasta gigi sih? kalau gini terus kita kapan malingnya neh?" teriak Naruto sambil nunjuk2 sasuke

"oh bner juga lo dobe," dengan sekejap sasuke bangun dari guling2 gajenya " let's go, ayo kita mulai la..."

"Sasukeeee tolong buatin wedang jahe, cepetan!!" kalimat laknat sasuke tiba2 dipotong teriakan orochimaru

"tuh kan teme, dipanggil lagi, kalau kaya gini terus kita bisa2 malingnya jd taon depan!!"

"kok lo semangat banget sih? Yg punya rencana kan gue??" sasuke sewot

"apa boleh buat, jiwa maling gue mulai tumbuh!" jawab Naruto sambil ngembat uang 500,- perak dari mejanya light

"hn.. Gue kesana dulu, tuh ular kalo bukan majikan gue, udah gue ikat dipohon beringin!!" sasuke ngumpat2 sadis kyak lagunya afgan

"jangan lama2, ntar gue lumutan!"

"5 menit!" balas sasuke sambil cabut

5 menit kemudian...

"cepet banget lo teme? Bikin wedang jahe kan lama? Gimana caranya lu cepet?"

"prakk' gue cepet lu protes, lama juga lu protes, maunya apa sih dobe??" Sasuke jadi marah2 sambil ngegaplok pala naruto dengan raket pembasmi serangga

"gue kan cuman nanya,, hiks" naruto ber-hiks ria sambil megangin rambutnya yg setengah gosong gara2 raket elictrick tadi

"caranya tuh air panas gue tuang ke cangkir, trus gue cemplungin bongkahan jahe, selesai" jelas sasuke singkat padat rapet *plakk*

"itu namanya bukan wedang jahe, tapi jahe rebus!"

"terserah lu lah, yang penting ada jahenya"

"lalu gimana kanjeng Orochi minumnya teme??" pikir naruto sambil membayangkan orochimaru nelen bulat-bulat tuh jahe

"gue suruh aja, gigit jahenya, minum airnya.. Lu kok kepikiran amat gimana Kanjeng Orochi minumnya? Yang minum kan buakn elo??"

"ya secara lah gue kepikiran, kalau tuh gigi palsu kanjeng Orochi copot gara2 ngegigit jahe buatan lo, gue yang repot" naruto sewot sambil megang2 gigi taring sasuke

"IDLD, itu derita lo dobe" jawab sasuke dengan tanpa perasaan sambil ngejauhin tangan naruto yang bau terasi dari mulutnya

"gimana neh?? Masih mau lanjut acara malinganya gk?? Prasaan dr td kita dipanggil mulu," kni naruto ngambek sambil duduk bersila dilantai

"ya musti lanjut donk, lagi pu..."

"narutoooooo buatin teh hijau!" kembali dengan laknatnya Tsunade motong perkataan Sasuke

"oh my gooooooooooood,, kenapa nenek tua itu juga ikut2an mau dibikinin teh hijaaaau??" kini naruto sudah terbakar amarah karena kantong kesebarannya sudah bolong selebar lubang kuburnya hokage ke-3
sasuke yg melihat reaksi naruto pun segera menyingkir kepojok kamar light dengan ngesot, dan tiba2 'pluuk' sesuatu berbentuk underwear jatuh mendadak diatas kepala sasuke, sasuke pun hanya bengong menatap2 ria underwear yang betulisan 'Ryuzaki' tersebut.

"teme! Gue nyamperin Kanjeng Tsunade dulu!" dengan aura gelap membunuh berseleweran, naruto meninggalkan sasuke yg berbengong2 ria dikamarnya Light

"jangan lama2!!" suruh sasuke

"3 menit" balas naruto sambil melemparkan death glare kyuubi ke sasuke

"GLUUKG" sasuke nelen ludah setelah mendapat death glare dr naruto yg biasanya kelihatan maniiiiiiiiiiiiiiiiiss bhuanggets.. 'diam-diam menghanyutkan' batin sasuke mulai berpepatah ria

#ditaman belakang...

"ini teh hijaunya kanjeng Tsunade" naruto datang dengan tampang di imut2in sambil menyodorkan secangkir teh yg kelihatanya sangat aneh

"lhoo?" Tsunade kaget melihat apa yg dibawa Naruto "ini apa Naruto?"

"teh hijau" jawab naruto sambil senyum palsu, dia lagi belajar mengklaim kebiasaannya Sai

"kok kaya gini sih? Saya itu pesenya teh hijau" Tsunade mulai ngambek sambil berkipas2 ria

"saya mo tanya kanjeng Tsunade, ini apa??" tanya naruto sambil menunjuk secangkir teh standar

"teh" jawab Tsunade polos

"trus ini??" tunjuk naruto kepada 3 lembar daun teh hijau  yg dia cemplungin ke dalam cangkir

"daun teh" jawab Tsunade lagi dengan tampanng oon

"warnanya?"

"hijau"

"jadi ini namanya" tanya naruto sambil menunjuk teh dan daun teh yg warnanya hijau tadi

"teh hijau!" jawab Tsunade dengan bego

"nah, sesuai pesanan kanjeng Tsunade kan? Kalo gitu saya permisi dulu" pamit naruto sambil nyengir keledai,
Tsunade yg lg bingung ngeliatin teh hijau bikinan naruto, dengan tampang 'masa bodo amat' dia akhirnya meminumnya juga.. Ckckckckc katanya ningrat, kok bego ya?

#Bek to Sasuke yg ada dikamar Light...

3 memit naruto kembali ke TKP, dan ,melihat sasuke yang lagi menenteng selembar uderwear yang bemerk 'Ryuzaki' dengan tidak elitnya

"te-teme,, knapa lu nyolong tuh benda?? Tujuan kita kan death note" naruto sweatdrop sambil nunjuk2 underwear yg dipegang sasuke

"usoratonkachi!! benda ini tadi jatuh kekepala gue tau, entah dari mana ini mucul, nih buat lu!" sasuke melemparkan uderwear itu kemuka naruto dan sukses membuatnya mati suri untuk beberapa detik

"hoy rencana kembali berjalan dobe!! Death Note ada di balik lukisan salah satu dikamar ini!" perintah sasuke lagi sebagai otak dari pencurian ini "coba kau periksa dibelakang lukisan orang yg kayak panda lg jongkok itu, siapa tau ada, biar gue cari sebelah sini.."

"teme! Ketemu!" sorak naruto girang sambil mengangkat buku bersapul hitam itu

"sini,," sasuke langsung mencopet buku itu dr tangan Naruto "kau hebat dobe, emang gk salah gue milih lu!!"

"siapa dulu donk, Uzumaki Naruto gitchu lho.. Tapi Abis ini lo kudu neraktir gue ramen diwarungya Lelouch!!"

"ia ah.. Dah, capcus yuk" sasuke ngajak naruto keluar dr TKP

"eeh teme!! Underwearnya gimana??" naruto melembai2kan underwear yg bermerk 'ryuzaki' yg dia pegang

"lo taruh aja dibalik lukisan yg td"

##################################
#dimarkas elit Akatsuki *sejak kapan Akatsuki itu elite?*

seorang cowok ganteng yg tapi sayangnya dia itu keriputan, sedang memimpin rapat di organisasi tersebut, Uchiha Itachi, yaa begitulah namanya, dia adalah orang yg ingin dibunuh sasuke dengan memnggunakan death note yg barusan dia colong dengan Naruto

"aheeem,ingat, sebagai organisasi penjahat kelas kakap yg elit, para anggota akatsuki itu matinya harus juga dengan cara yang elit, misalnya, gugur dipertempuran, kecelakaan pesawat, tabrakan limousine, bla bla bla bla" begitulah pidato Itachi yg nggak mutu

"kalau matinya gara2 kesandung batu permata,un? Elit nggak,un??" tanya salah satu member akatsuki berambut pirang panjang yg kayak banci salon, Deidara

"yaa, cukup elit" jawab itachi pendek

"kalo gitu gimana kalo ketabrak kereta shinkansen atau kepeleset dr kapal pesiar?? Itu elit gak??" tanya member yang mirip ikan salmon, Kisame
medengar pertanyaan Kisame tadi, Itachi jd jawsdrop

"ya nggak elit lah,," jawab Itachi sambil ber minus2 ria,

"tp kok bisa yg dibilang Deidara itu elit?" tanya member yang pake kerudung, padahal dia itu cowok, Kakuzu

"secara lah, kalo matinya kesandung batu permata, orang2 bakal kira tempatnya itu dalam tambang intan!.. Lha kalo yg kayak dibilang kisame tadi, orang2 pasti ngira yg jadi korban itu seorang penguntit.. Gak elit banget tau!" Itachi jd sewot sendiri "makanya,, kalian itu cara matinya harus elit, jangan kayak Hidan, matinya gara2 dilemparin mercon sama anak2" Itachi ceramah panjang lebar, membuat konan dan tobi yang duduk dipojokan jd ileran

#kamar SasuNaru

sasuke dengan cepat mengunci pintu dan jendela kamar mereka rapat2 supaya tidak ada yang melihat mereka berdua, dan menyalakan lampu meja agar kesannya menjadi horror.
'Sreek sreek' lembar demi lembar death note terbuka, dan terlihatlah daftar2 para penjahat yang telah dihakimi atas perintah Light

"ckckckckckck buju buneeeeng, banyak banget ya orang2 yg Light-kun tulis di nih buku, tuh orang2 udah pada mati semua ya teme??" Naruto geleng2 melihat nama2 orang yg tertulis di death note

"pada mules-mules!" jawab sasuke sambil manyunin bibirnya yg sekseh *duagkh* "ya pada mati lah dobe, kalau pada mules-mules nama nih buku bukan death note, tapi DIARE NOTE" cerocos sasuke sambil monyongin bibirnya dgn lebay ketika mengucapkan kata 'note'

"hoo gitu ya teme?? Tp apa lu yakin mao ngebunuh Itachi? Dia itu kan aniki lu.."

"yakin lah, mau Itachi pervert itu aniki gue kek, pacar gue kek, budak gue kek, i don't care,, tetep tuh orang bakal gue bunuh!! Khu khu khu" sasuke ketawa2 iblis karena jiwa pembunuhnya kini telah bangkit

"mu-muka lu horror banget sih," Naruto takut2 berani mendekati sasuke yg lg nulis di death note, secara naruto takut, dia kan cuma berduaan didalam kamar terkunci bersama sasuke *para fujoshi EN fudanshi harap jgn berpikir yang nggak2,PLAKK* yg kini jiwanya telah dikuasai nafsu membunuh..

"LENYAP!" Kata sasuke sambil pasang tampang psikopat kayak Benyond Birthday yg lagi kumat

"a..apanya yg lenyap teme??" kata naruto sambil mengamatin tulisan sasuke yg jeleknya Naudzubillah, sampe2 tuh tulisan gk bisa kebaca

"ya Itachi lah,, masa' elo??" jelas sasuke sambil mencubit mata naruto (?)

"sebab kematianya apa teme??"

"ya lu baca aja sendiri, jangan bilang kalo lu itu buta aksara"

"ya mana bisa kebaca temeee, tulisan lu itu lebih ancur dr bekas cekeran ayam tau!! Enak aja bilang gue buta aksara,, udah! Edit tuh tulisan, supaya gue bisa baca!" perintah naruto seeneg jidat sakura sambil nyerahin sebuah tipe-x kpd sasuke

#bek to Akatsuki...

"kalo lo chi, pengennya mati kayak gimana??" tanya Matt, seroang anggota akatsuki yg baru masuk menggantikan sasori, ya karena sasori udah ketemu sama keluarganya, jd dia pensiun dini dr akatsuki, Deidara bilang yg menggantikan sasori itu orangnya harus ganteng en berambut merah, makanya dipilihlah si Matt bekas asisten banci salon bernama Mello yang salonya langganan Light en Deidara itu, yuuk mareeee..

"kalo gue sih, sok pasti matinya elite, kayak..." Itachi menghentikan ucapanya karena dia lagi makan rambutan yg jd cemilan rapat..

"kayak apa?" Tanya pein penasaran

"ya kayak... 'GLEEEK' " Itachi tiba2 keselek biji rambutan daaan 5 detik kemudian Itachi keok

"haa?? Itachi mati,un!!" teriak Deidara, membuat semua member akatsuki berkerumun mengamati jasad itachi yg tak bernyawa

#kamar SasuNaru...

"nah udah gue edit! Bisa baca kan dobe??" tanya sasuke telah selesai memperbaiki tulisannya supaya layak baca,,

"hmm bisa" jawab naruto sambil mengeja tulisan amburadul yang ada di death note

                    "UCHIHA ITACHI
                 18-SEPTEMBER-2010
                            13:25
              KESELEK BIJI RAMBUTAN"

'gak elit banget sih teme nulis sebab kematiannya' naruto membatin sebal

*markas Akatsuki again...

"oooo jadi cara mati dengan keselek biji rambutan itu elit ya??" masing2 akatsuki bergumam dengan oon-nya

##################################
-SKIP TIME-

Light yg memeriksa tempat persembunyian death notenya dibalik lukisan yang dibilang sasuke 'panda jongkok' Itu pun kaget, karena mendapati sebuah underwear kumal bermerk 'Ryuzaki' nangkring disitu dengan Indahnya

#FIN#

nista kan?? Fanfic gue, bwahahahaha...*plakk*

BENCANA UCHIWA


BENCANA UCHIWA

BY KAZEHANA UCHIHA


ahahaha full color edition neh, *plakk*
Finally,, sure i'm back again to writing a gaje's Fic, , kekekeke hmm this time the story is 75% based on true story  who 'nista-ness' of author,, gyahahaha so sadism -_-' *plaakk*
Okay.. I wanna to the point now without much speak.. enjoy this guys..

#....DOZO....#

-BENCANA UCHIWA-


DESCLAIMER: om Kishimoto 4ever...

GENRE: HUMOR

RATE: K+ , itsumo.. Kekekeke *plakk*

WARNING: GAJE,, *that sure* OOC *always be there*, jungle (baca: janggal) and duper odd, curious, etc

MAIN CHARACTER: Sabaku No Temari

-TEMARI'S POV-

Haaaaaiiiiieeeeyyyyy *DUAGHK,, KICKED THE READERS B,COZ LHEIBHAEIY-NESS*
let me introduce my self,, ehemm my name is Sabaku No Temari, the peopels usually Call me 'Temari' not Jemari,, if you calling me like that, you is big wrong, b,cos you will flying to the sky in count secon with my giant pan,, kekekeke remember that!!!..

Kazehana: wooy Jemari! Speak indonesian please!!!

Temari: kamaitachi no jutsu!

Kazehana: gyaaaaaaa *terlempar ke angkasa*

Temari: udah gue bilangain juga kan, jangan panggil gue Jemari,, mampus lo gue terbangin!
Okeh...
Lanjut!! Lupakan author curut yg kurang asin td..
Hmm gue itu anak pertama kazekage ke-4 Sunagakure dari 3 bersaudara, gue adalah satu-satunya anak cewek, tentunya terimut termanis tercantik ,aah pokoknya de es be lah, dan itu artinya gue itu punya dua adek, ada yang ganteng, dan ada yg mirip keong racun, yg ganteng namanya Sabaku No Gaara, kyaaaaa luph yu otouto.. Tp bukannya gue itu sister complex ya! en yg kayak keong racun namanya Sabaku No Kankuro ,, *duagh, nendang Kankuro*
hahah gue tendang tuh keong!!



Hmm umur gue sekarang 14 tahun en gue bersekolah di MTsN 1 KONOHA kelas IX, tepatnya kelas IXc yaitu kelas unggulan, Temari getoooh...
Siang ini, eh salah, pagi ini maksudnya! Gue terlambat lagi dateng kesekolah, padahal kemaren udah niat gak bakalan telat lagi, yaaahh apa daya ku tak kuasa seperti kata 'Hello band'...
Dengan terburu-buru, gue dengan ketidak berperikesepedaan langsung naikin tuh sepeda polygon siera dgn biadab dan langsung stand by dr kediaman Sabaku, the family of Kazekage..
Setiap hari gue pergi sendirian,,,because a.k.a karena yaa temen2 gue udah pergi duluan, mereka gak mo bareng gue karena hobby gue yg suka banget telat enih, so mereka juga gak mao ikut2an dihukum, gak setia kawan banget sih tuh,,!
ya udah, gue pergi sendirian ajah, gue kan wonder woman  getoooh, lagian  juga gak ada kok orang yg mo nyulik gue.. Orang gue tampang preman gini kok,, yg ada ntuh bisa2 penculiknya yg gue culik duluan, hahahaha,, okeh bek to topic, Jarak sekolah gue cukup jauh kalo pake sepeda, secara.. Suna-Konoha!!.. Dengan gaya Valentino Rossi dan kecepatan Fedrossa gue meleset laju dijalan yg penuh dengan lubang2.. Ahhhh kasihan banget sih loh Sunagakure,, jalan aja rusak, ntar kalo gue udah jadi kazekage yg ke-9953 tuh jalan bakal  gue ubah jd lapaangan pesawat terbang,, kalo perlu jadi pangkalan pendaratan UFO sekalian, tp yaah itulan kehlian gue sekarang, menghindar dari lubang-lubang jahanam itu, kalo sampe nabrak tuh lubang, dijamin deh 200% ban sepeda elo bakalan penyok kayak mukanya kankuro,

CKIIIIITTT.. BRAKK!!!! Sepeda gue berhenti dengan gak elitnya karena sengaja gue  tabrakin ketrotoar,, kali ini gue nelen ludah pahit 'GLUUK', karena sekarang gue lagi dijembatan gede deket pasar Konoha, tepatnya jalan jembatan itu menanjak, dengan sekuat tekad balas dendam Sasuke gue berjuang ngayuh tuh sepeda laknat, kayuuh kayuuh dan gyaaaaaaaaa..... Sepeda gue meluncur laju ala orang lagi surfing menuruni tanjakan dan nistanya rem sepeda gue blong, bwahahahahaha sadisme!

"wooyyy minggir!! Mingiiiiirr!! Anak Kazekage mao lewaaaat!!"

dengan bibir berkibar-kibar ala bendera merah-putih Indonesia yg lg kena tornado, gue teriak-teriak dengan merdunya (baca: cempreng stadium akhir) dan sukses membuka jalan

"petoookk petookk meoooonnngggg!!"

teriakan cempreng para penghuni pasar seperti kembarannya Sasuke (baca:ayam) dan keponakannya Naruto (kucing) yg gk sengaja ekornya kelindes sepeda gue mewarnai traveling selama gue melintas disitu,, sorry ea,, jgn salahin gue dong,tapi salahin sepeda gue yg lajunya ngalahin pembalap F1.

Huaaaahh~ perjuangan gue belom berakhir ampe disini,,disekolah nanti perjuangan gue masih panjang kayak taon2 belanda ngejajah Indonesia, sampai titik iler penghabisan pun gue gak akan nyerah buat ngelak dari terdakwa kasus kriminal yg bernama 'TERLAMBAT'
'JREEEKKZ' kali ini sepeda berhenti dengan paksaan sepatu gue, secara gue nendang tuh ban, mo gimana lagi? Remnya blong, yaa yg jadi korbannya kali ini gak laen en gak bukan ya sepatu butut gue yg udah punya mulut karena jahitannya pada lepas..
Gue bisa seeneg udel masuk karna tuh skul gak punya satpam en pagarnya gak dikunci,,hahahahay
Next, gue clingak-clinguk kanan-kiri, atas-bawah, depan-belakang kalo2 ada makhluk gaje yg muncul, tapi sekarang situasinya aman nyaman tentram damai sejahtera, blom ada yg nyadarin keberadaan gue, siiiiip!!! d^,^b
langkah selanjutnya adalah mengendap-endap kayak maling kelas hiu menuju kelas, sambil berkata dalam hati 'pelan-pelan, pelan-pelaaan..'
PELAN-PELAN SAJAAA~ tiba-tiba terdengar keras ringtone KOTAK dari hape sang tukang kebun nista yg lg ngebersihin got sekolah yg hampir ngebuat gue mati ditempat gara-gara jantungan

'damn you,, security' umpat batin gue

'DEG' akhirnya.. Gue nyampe di sisi kanan pintu kelas.. 'JITSs' dengan berbekal pengetahuan ngintip yg akurat dr Jiraiya-sensei, gue langsung ngintip isi kelas IXC yg ternyata,, oh no! gue langsung nepuk jidat pake raket serangga yg gk sengaja gue bawa, karena mengetahui sensei yg mengajar sekarang adalah seorang Anko-sensei, sensei Matematika yg duper Bohai dan yg terpenting adalah dia itu sensei killer, alamaaaakk mati dah gue,,!!
Walaupun begitu, biarpun sekarang situasinya kayak gini, ibarat pribahasa itu seperti 'telur diujung tumpeng' gue nggak bakalan nyerah, sampai titik iler penghabisan pun!!
Pas gue mikir gimana masukin nih kelas tanpa ketahuan tuh sensei, tiba2 pucuk dicinta unlam pun tiba,, eh salah salah, ulam pun tiba maksudnya! Tuh sensei lg jalan kebelakang,, 'aha! Kesempatan emas campur logam!' nurani gue jingkrak2 gaje, nah, karena waktu itu kelas lg direparasi, jadinya para siswa IXC diungsikan ke lab.Bahasa yg sekarang mau gue taklukin, kan mejanya gede2 tuh jadinya dengan jalan berjinjit ria ala Tom and Jerry gue berhasil menyelinap ke meja gue jg berada dibarisan paling depan

"yeaaahhh mission is complete!" gue bergumam pelan sendirian kyak  orang gila sambil ngepal tinju, melihat kejadian barusan tadi orang2 dikelas pada sweatdrop (=_=)'|||
tanpa mempedulikan alam sekitar *lg ngajar IPA SD lu?* gue langsung ngikutin pelajaran, sesaat kemudian Anko-sensei udah ada didepan kelas dan masang tampang cengo ala anak down syndrom waktu ngeliat gue ada di TKP,, ehehehe peace V(^,^'')

1 jam bersama Matematika, ahhh membosankan, yah meskipun gue udah lolos dr titel si krimilal terlambat, tapi sekarang mata gue udah berkunang2, ampe2 ngeliat wajah Anko-sensei pun dari sini keliatannya cuman kayak setumpuk angka doang, hidungnya kayak angka 7, alis ama matanya kayak angka 10, wajahnya kayak angka 0, telinganya kayak angka 3 de-es-te lah, yg penting gue bahagia *plakk*

"perhatikan rusuk kubus yang ada digambar ini!" anko-sensei menjelaskan dengan gaya yg bikin semua murid cowok pada ileran, gue liat sih the couple SasuNaru ilernya pada deras banget, melebihi derasnya air terjun niagara ma victoria, ckckckck yg kasihan itu lovely otouto gue, Gaara yg duduk dket mereka, mejanya jadi dapet banjir kiriman, sementara itu Shika gue, sinanas nan pemlas dengan tampang memelas udah ngorok dipojokan kelas dengan damainya, semoga kau tenang disisinya Shikamaru, amin!!

"setelah selesai pelajaran bangun datar, kita akan mempelajari statistika dan peluang yg biasanya menggunakan kartu remi dan dadu seperti yg ada pada gambar ini!" Anko-sensei meletakan buku didepan dadanya yg WOOOOW sambil nunjuk2 gambar kartu remi dan dadu

"aaaaaahh?? Mana sensei~??" Tanya Naruto sambil menajamkan pandangannnya

"nih, ini!" jawab Anko-sensei

"mana sensei~~~???" tanaya kiba semangat serta Sasuke yg udah mengaktifkan sharingan level tertingginya

"ini sayaaaaangg~" jawab anko-sensei dengan tingkat kelebay-an yg melebihi kabuto

"mana sen... DUAAAKH" perkataan Naruto dkk terhenti karena mendapat kiriman berupa beberapa sepatu high hels dari Sakura, Hinata, dan Ino

"dasar rabuuuuuuuunn!" teriak ketiga cewek yg kurang asem tadi,, hahahaha gue cuma bisa ketawa-ketiwi nahan tawa sambil mukilin meja yg tak berdosa en tak bersalah itu.

yaah karena gue lg boring, gue iseng2 bikin origami uchiwa ajah, lagian gue juga kepanasan, tapi entah dapat wahyu dari mana, entah dari jaka tingkir, wiro sableng, nyi roro kodul atau si buta dari gua hantu, gue tiba2 masang evil smirk sambil nulis sesuatu diatas origami uchiwa td, setelah  gue selesai, tuh uchiwa gue kasih ke Sakura dan sakura cengar-cengir gaje ngebacanya, trus tuh uchiwa sakura kasih ke Hinata, Hinata ke Ino, Ino ke Tenten si rival gue, tapi gue bangga dapet ngalahin dia di olimpiade test chuunin kemaren, bwahahaha Temari gitu lho!
Trus Tenten ngasih tuh uchiha ke Naruto, Naruto ke Sasuke dan sasuke ngomel2

"ngehe! Kerjaan siapa sih nulis2 ini diatas uchiwa, lambang clan gue nih!"

"eeh?? Jadi kipas itu lambang clan elo?? Gue kirain clan tukang sate!" celoteh Suigetsu yg duduk dket Adek gue, Gaara

"dasar udel, enak aja lu bilangin clan gue clan tukang sate, ntuh clan elite woy!"

karena Dibelakang kedengaran ribut, terutama si Sasuke, anko-sensei pun mendatangi Sasuke

"Uchiha-san!! Kenapa kamu tibut?? Apa ini??"

tanya Anko-sensei seraya menjambret paksa uchiwa yg lg dipegang Sasuke dengan kasih sayang

"a-no ano sensei...." sasuke gelagapan kayak orang gagu stadium 1 setelah melihat ekspresi horror psikopat Anko sensei yg setelah membaca tulisan diatas Uchiwa yg dia jambret dr sasuke td

"kore wa nan desukaaaaaaaa!!!!!? Sasuke-kuuuuuun!!!!!??" teriak Anko-sensei yg sesaat menyebabkan terjadi gempa vulkanik di kelas IXC

"eeeh... Ano..ano..ano..ano.." latahnya sasuke tiba2 kumat lagi setelah mendengar teriakannya Anko-sensei

"ano.. Ano apa haa??"

"i don't understand with u'r said, i can't speaking japanese,teacher!!"

SIIIIIIIIIIIIIIIINGGG~ GUBRAKKKK!!
Dengan seketika para penghuni kelas pada jatoh semua kelantai dengan pose2 kreatif  yg sangat bervariasi,, A+ untuk murid IXC... Plok plok plok *plakk*

"ngomong apa sih lu? Sasuke?" akhirnya Anko-sensei ngomong pake bahasa rakyat jelita, eh salah, rakyat jelata juga, dan itu membuatnya kehilangan wibawa sebagai seorang guru tradisional,

"haduuh,kok sensei jd ngeributin masalah bahasa gitu seh?? Biar adil, udah deh pake bahasa Indonesia aja,, gedek gue gak bisa tidur gara2 kalian ribut, whooooaaahm, merepotkan!" dan setengah detik kemudian, Shikamaru kembali tepar dengan damainya,, ckcckckckck

"okeeh, okeh! Bahasa indonesia, sasuke! Ini apa??" apa ini??" tanya anko-sensei dengan pemborosan kata

"uchiwa!" jawab sasuke polos, sepolos polosnya kayak triplek plafon

"i.,iya, saya tahu ini uchiwa, tp dari mana tulisan ini" dengan dahi berkedut ala jalan simpang tiga pasar Murakata Anko-sensei menanyai sasuke dengan sabar seperti pak sabar, pak le nya

"dari tinta" jawab sasuke dengan muka LoLa

"otak lu pake modem apa sih sas?? LoLa bgt!" protes Kiba

"sepidi"

"ntuh modem laptopnya orochi sensei bukan??"

"ehemm, punya gue" sambung Anko sensei "udah deh, kalian itu jangan ngubah topik pembicaraan, ini Uchiwa laknat siapa yg bikin haa?? Sasuke, kamu ya? Kamu kan Uchiha?"

"bu bukan kok sensei, sedari tadi kita aja online pesbuk, ya kan Dobe??" tanya Sasuke yang kini jga menyeret2 nama kekasih sekaligus sahabatnya, Naruto

"bener sensei, swear, peace..!!" Naruto si real dobe membenarkan kata2 sasuke sambil ber peace2 ria yg ujung2nya membuat kedua HP orang itu tiba2 disita karena melanggar peraturan sekolah...

"aaaaaaa hapeku nyawakuuu, teme, ini gara2 lo tau!!!" teriak Naruto karena gk terima hape bututnya disita selama 9 bulan 9 hari,

"itu karena elonya juga dobe tau, huh" balas sasuke dengan dahi berkerut 12 ala kakek2 peot umur 126 tahun, karena hapenya juga kena sita,

"braakkkk, sasukee, narutooo diaaaaam!!! Atau kalian saya paksa melakukan acting didepan kelas dengan dialog yg diambil dr buku Icha-Icha???" ancam Anko-sensei sambil memukul meja rayapan dipojokan kelas, membuat Sasuke dan Naruto nelen ludah pahit sepahit obat Pilkita

Kriiikkk kriikkk kriikkk...
"kyaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa" tanpa disangka tanpa diduga cewek2 kelas IXc yg hampir 99,9999% didominasi oleh makhluk fujoshi termasuk gue teriak histetis mendengar apa yg dikatakan anko-sensei barusan... N minus buat cowok2 IXC (-,-'')

"dalam hitungan 1-5, jika kalian tidak bisa tenang, maka bersiaplah untuk jd bahan percobaanku selama 1 tahun!" anko-sensei mengeluarkan snake smirk yg diturunkan Orochimaru kepadanya dengan penuh kegajean, membuat seluruh siswa dalam hitungan 3 detik bungkam sebungkam bungkamnya..
"jadi.. Ada yg tau siapa yg buat nih Uchiwa??"

"Temariiiiiiiiiiiiii"
dengan tidak berperiketeman sejatian, seisi kelas nunjuk2 gue sebagai terdakwa kriminal dengan kasus uchiwa, jyaaaaaaaah berakhir sudah kisah kepahlawanan sabaku no temari ini, kata Shikamaru ibaratnya kalo main shogi itu namanya skak mat.. Gue tamaaaattt!!

"TEMARIII!!!!!"
Enaaah bener kann, habislah sudaaaah..
"kamu yg buat ini?!!!!!?"

"i..iya sensei, peace..ahahahaha" gue pasang tampang cengengesan aja deh, dari pada pasang tampang kucing terbuang.. Smoga aja ada keajaiban tuh sensei langsung pergi karena mo muntah sehabis liat muka gue, tapi sayang, gak ngaruh

"untuk apa kamu buat ginian haaa?? Kamu nengganggu pelajaran tau!!" anko-sensei marah murka sambil berduet dengan air terjunya yg memencar kesegala penjuru kelas, membuat Sakura kini merentangkan payungnya yg kemaren abis dia pungut dari tong sampah depan gang komplek Namekuji.

"ahh bisa2nya ada Tsunami disaat seperti ini" gumam sakura dgn imutnya padahal nuraninya bilang 'ngehe, ini sensei ilernya bau banget, mending kalo bau ikan asin, ini, bau jengkol campur ubi bakar'

"temariiiiii, dengarkan saya... jangan ulangi lagi.. Mengerti??????"

"ba..baik.."


owari


hahahaha gimana pengalaman gue?? Sadisme kan?? Itu terjadi waktu gue sekolah di MTsN, Experience yg gk pernah gue lupain deh, tapi gue harap, elo pada gak niru2 nih author imut, *dilemparin galon* hehahuheho peace V(^-^)V

mo tau gak, apa tulisan yg bkin anko-sensei ampe Naik darah?? Itu adalah..

"segoblok-goblok orang goblok, masih goblok lagi orang yang masih sempet-sempetnya baca tulisan ini, apalagi sampai bersuara"


hahay... Kena loo!!!

NISTA NO JUTSU


      
                                                                    -NISTA NO JUTSU-

                                                                story by Kazehana Uchiha


dari judulnya aja udah gaje, gimana ceritanya entar,,?? Pasti gajenya over limit =_='
hn...
enjoy now.. Author lg males ngebacot, lg sariawan tau!!


                     

DISCLAIMER: Naruto by Mas-ashi kiss-imut-o *diguyur tinta sebaskom*

GENRE: humor/parody

RATE: K+

MAIN CHARACTERS: Akatsuki Organization

WARNING!!:  gaje, gaje-er,gaje-est, abal, hancur kayak muka Kisame yg gagal operasi plastik, sedia obat diare karena fic ini bisa ngucek perut anda ampe lecet, garing, sesat, OOC, dan NISTA..

DON'T LIKE, SURE DON'T READ,,,and SOON PRESS THE BUTTON 'BACK' FROM NOW!! IF NOT, I WILL KICK YOU FROM HERE!! CLEAR??? *duagh*

--------------------------------------------------------------
ZAAAARRRRRRSSSS.......
Hujan deras turun membasahi daerah Konoha dan sekitarnya *udah adzan maghrib bu??* dan seorang cowok, eh ralat!! Cowok apa cewek tuh??.. Sedang berlari-lari ria ditengah hujan dengan gaya slow motion dan diiringi oleh background music 'kuch kuch hota hai'  nya Sakhru khan.

         

-> MUSIC PLAY........

"Danna-baka,un! Kenapa gue ditinggalin kayak gini sih,un??" keluhnya dengan suara bergetar karena kedinginan, sambil meninju tembok bangunan yg berada di tepi jalan tempatnya berteduh sekarang
"awas aja kalau ketemu,un! Gue ledakin lo,un!" omel seseorang berambut blonde panjang yg gendernya masih diragukan itu *di bom C4*

Deidei: author ngehe,un! Gue ini cowok tulen tau,un!! *ngacungin sabitnya Hidan*

Kazehana: ooh,, gue kirain lo itu Hermafrodit Dei, *ngorek2 kuping + cuek* (o,-)>

Deidei: emangnya gue kembang sepatu apa,un?? =__='

Kazehana: ho'oh.. Dei-chan kan maniiiiiissss,, kyaaaaaaaaa >////< *meluk2 Deidara*

Deidei: jangan panggil gue Dei-chan,un!! Lepasin,un!

Kazehana: gak maoooooo >,< *jreekk jrekk,, di seret paksa sama Sasori* Dei-chaaaaaaan!!

-back to the story-

an other place, Dimarkas Akatsuki yg tereleminasi, eh salah, yg terisolasi di pinggiran negara Hi....

"Deidara mana ya?? Aduuuuhh, gue jadi ngerasa bersalah udah ninggalin dia sendirian, mana udah tengah malem gini lagi, pake hujan segala pula" Sasori ngcak2 rambut merahnya ampe rontok karena mengkhawatirkan Deidara yg sudah kita bahas sebelumnya mengenai masalah gender dan keputusan masih diragukan! *dipatok burung Deidara*

"wahai manusia, bertobatlah sebelum terlambat" semprot seorang alim ulama sesat bin pervert bernama Hidan dengan titel nama S.A.g (sedikit ada gangguan), tapi dakwah Hidan barusan cuman diaanggap sebagai iklan nyasar oleh semua makhluk gaje yg ada disitu *dikulitin hidup2 ama akatsuki*

"emangnya kenapa ampe lu tinggalin Sas??" tanya sang leader Akatsuki, Pein

"gu-e cuman mao ngebuktiin kalo Deidara itu cowok apa cewek.."

"ee? Jadi elo belom yakin kalo si Dei itu cowok??" tanya Pein kaget sambil melempar majalah b***pnya dengan sadis

"ha-habisnya.. Deidara itu kalo senyum manis banget sih,, gue kan jd deg-degan kalo ngeliatnya" Sasori curhat

"i..iyya juga sih,, dia itu maniis" Pein ngebayangin Deidara dengan senyum me**mnya

"heee?? Lo naksir sama Deidara ya" tanya Sasori sambil nyopot satu percingnya Pein yg ada di hidung   

"aww,, sakit tau!! Balikin percing gue!! Ntu percing  udah dimantrain ama mbah surip tau!!" Pein nadahin tangan sambil megangin hidungnya yg bolong2

"ngaku dulu! Lo naksir Deidara kan???" todong Sasori dengan tidak berperikepremanan

"iyaaa, gue naksir! Sebenarnya elo juga kan??" balas Pein tepat sasaran, dan Sasori ngangguk pelan dengan wajah yg sok dibikin imut2 "yaudah! Balikin perching sakti gue" dengan tidak berperikejambretan pein langsung merampok percingnya yg ada di tangan Sasori

"kalian itu udah bosan sama cewek ya ha?? Deidara itu cowok tau!" sembur Seorang pemuda yg kira2 berumur 20 tahun, tapi umur segitu dia udah keriputan,Itachi *dipatokin burung gagak Itachi*

"tau dari mana lo chi?? Punya bukti??" tanya Pein yg sebenarnya sangat menginginkan Deidara itu adl seorang cewek *pdahal author juga gitu!! -dhuaaar-*

"gue itu pernah ngelihat tanda ke-cowok-an seorang Deidara tau!!" jawab Itachi blak-blakan ala jhony di iklan axis

"uuuuaaaaappuaaaahhh????" teriak sasori + pein cempreng kayak ayam kampung kejepit pintu WC

"ja,,jadi elo pernah melihat 'itu'nya Deidara??" tanya Sasori sambil megangin Pein yg hampir pingsan karena darah tingginya kumat waktu ngedenger pengakuan Itachi td

"hn" jawab Itachi dengan mengklaim kebiasaan otoutonya yg punya style rambut kayak pantat ayam kampung yg abis kesetrum listrik dengan voltasi 3600 ampere

"itachi me*um!!" teriak pein

"bukannya lo juga!" todong sasori pd pein,

"enak aja lo bilangin gue kayak gitu,, jangan negative thinking dulu woy!!"

"lha?? Tadi kan lo bilang sendiri pernah ngeliat tanda ke-cowok-annya deidara? Gimana sih? Ntuh namanya m**um"

"iya, gue pernah liat, tp yg gue maksud itu jakun oon!!" teriak Itachi sambil nunjjuk2 jakunnya sendiri

"ooooooooh" sasori dan pein ber-oh ria serta memonyongkan bibir mereka secara berjamaah dengan sasori sebagai imamnya

"udah deh! Lo cari aja Si Dei, daripada elo ntar mati gara2 diguyur bom sama Dia.." suruh Itachi yg tak bisa bernafas tanpa cream anti aging

"dan demi nafas yg telah kau hembuskan dalam kehidupan in.." PLAKKK dakwah Hidan yg disalurkan melalui lagu 'dengan nafasmu' dari 'Ungu' kini berkhir dengan lemparan sendal nippon buluk dari masing2 anggota Akatsuki, kecuali si Deidara yg cowok apa cewek ya?? *digiles Deidara pake traktor sawah*

Deidei: Itachi udah ngakuin gue sebagai cowok ,un!!

Kazehana: gak ngaruh!!

"hooy, brisik tau! Kalau mao ngamen jangan disini dong Hidan,toh gak bakalan gue kasih duit juga" teriak Konan dari dapur

"duiiit.. Duiiit,, kesini dong aku mau duit, emak dan bapakku lg perlu du... " Jleebb,, kami shuriken Konan melayang dari dapur dan mengenai jidat jenongnya Hidan

"dasar jangkrik! Yg pantes nyanyi lagu itu tuh gue baka! Lagian nyadar doonk!! Suara lo itu lebih cempreng dr pada suara kodok bangkong dipinggir sawah tau,,  lo liat kan kaca markas udah 20 buah pecah tanpa proses retak!! Yg ngeganti kan gue,, hikss" sembur orang terlanjur kaya, Kakuzu dengan bermewek2 ria

"waktu tamasya kebinaria, pulang2 ku berbadan 5, mes.." BLUUPP, gak tanggung2 lagi, kini palanya Hidan dimasukin kedalam gentong pasir oleh Gaara

Kazehana: kok bisa sih lo ada disini??

Gaara: lagi ada perlu doank,,,

Kazehana: gimana kabarnya suna??

Gaara: jelek banget, kayak mukanya dia *nunjuk2 Kisame*

Kisame: *jongkok suram dipojokan*

Gaara: suna lg diterjang badai gula pasir (?) dan yg lebih penting lg,gue dtg kesini cuman pengen kalo kalian ngebawa orang itu dari suna, petromax berjalan itu anggota kalian kan?? *nunjuk2 Tobi yg lg maen di gula pasir*

Akatsuki: *geleng2* kita gk kenal

Tobi: sugar,, sugar sugar sugar.. *nyanyi2 lagu kebangsaan GULAKU*

"bagus deh Gaar, elo udah masukin palanya Hidan, terakhir kali dia nyanyi lagu jablay tadi, dia udah bikin telinganya Kiss-a-me (baca: Kisame) dilanda gempa berkekuatan 99,99 skala richter" jelas Itachi yg sering dipanggil kakek peot oleh Sasuke

Itachi: amaterasu! -booff-

Kazehana: gyaaaaaa puanaaaaass -lari kocar kacir sambil nyari sumur terdekat-

Kisame: *jongkoknya dipojokan makin suram*

"biarkannnn akuu beradaaaa disiiiniii kaaaann kuuu tahaaaan lajuu angiiiinn.." Hidan melanjutkan dakwah ngawur-nessnya dengan lagunya ES TEH 12 didalam gentongnya Gaara, dan alhasil...
PRAAANNGGG!! Gentong yg nutupin palanya Hidan kini pecah berkeping2 gara2 dipukul Konan pake samehada yg dia jambret lari dari kisame

"emaaaakk celengan gue pecaaaahh. Hweeeee hiks hiks" gaara nangis kejer sambil guling2 deket Kisame

Kisame: *jongkoknya jd suram, suramER, suramEST* hahahay the degress of comparison mode..

sedangkan Hidan, palanya yg penuh uban itu
(hidan: gue kutuk lo!) kini dikelilingi oleh bintang2 yg dibawa oleh DJ dan sebelum dia pingsan, dia menyampaikan dakwah terakhirnya...
"Hai orang-orang yg beriman, jika tidak beriman... Maka... Ti-tidak Hai.." BRUUGH Hidan pun tumbang dengan gaya pohon pisang yg diterjang badai gula pasir suna.
Mendengar khotbah Hidan barusan, Akatsuki, Gaara serta para reders tercinta tentunya kini dilanda sweatdrop yg berkepanjangan *plakk*

"hhh, capek gue dimari," oceh sasori
"mending gue nyari Deidara" dia melangkahkan kakinya kedepan pintu sambil makai hiruko, ketika sasori pengen memutar kenop pintu, tiba2...

"BRAKKK!!, " pintu yg kini telah direparasi Kakuzu sebanyak 923.876.543.210 kali itu kini hancur again karena ditendang Deidara dengan tidak berperikepintuan, dan next, what happen with Sasori?? Kini dia dan kugutsu soulmatenya yg bernama Hiruko tersebut terjepit dengan tidak elitnya dibawah pintu yg telah Deidara tendang

"Dweidwara twolhoong!! Ghwue kwejwepwit! Bwaka lwoo!" omel sasori pelan dari bawah pintu yg kini diatasnya berdiri seorang Deidara dengan murkanya

translate; Deidara tolong!! Gue kejepit! Baka lo!

JDAAARRRR!!! Cahaya kilat petir sesaat menerangi markas tanpa pintu itu, dan wajah Deidara yg basah plus.. Ee? Kyyaaaaaaaa kawaiiii >///< *plakkk*

"sasori danna,un! Dimana dia,un!?? Tega banget sih meninggalkan diriku yg gagah ini,un!!" *halaaah* deidara pasang wajah murka ala malaikat malik *emangX lu pernah ngeliat facenya malaikat ha??*

"di-dia.." kata Itachi gagap

"cepet katakan! Dimana sasori danna,un! Dia itu cowok yg gk bertanggung jawab,un!!"

"lu hamil Dei??" semprot Itachi

"plakkk.. Enak aja,un!!" deidara dengan nistanya menjitak pala itachi "jadi dimana dia,un??" deidara kemudian ngebentak pein yg berstatus sebagai leader,

"Plakkk,," majalah bo**p pein melayang kewajahnya deidara "lo berani ngebentak gue ha?? Gue leader tau!!" pein menegakan harga dirinya yg barusan dijatuhin Deidara dr atas gubuk derita (?) dengan ngomel sambil mucrat2 dan mengenai Kisame yg lg pundung suram

Kisame: *angka PDmeter menunjukan -0.00' (minus nol koma nol nol derajat)*

"yaaa gomen leader-sama.. Btw sasori danna dimana,un??" tanya deidara dgn tampang watados

"yg lo injek itu begooo!!" konan terus terang

mendengar pernyataan konan barusan, deidara pun melihat kearah bawah dan mendapati sosok yg dia cari kini tiarap dibawah kakinya dengan pose cicak yg baru jatuh dr plafon apartemen berlantai 1000

"gyaaaaaa Danna,un! Maaphkan daku,un!" deidara panik karena melihat sasori yg tepar tanpa nafas "hoii.. Donor nafas.. Nafas buatan segera, tim SOS, SAR" deidara teriak2 gaje minta  seseorang ngebuatin nafas buatan untuk sasori, padahal sasori yg telah dianggap deidara telah sekarat itu ternyata cuman pura2 keok doang,

'kenapa gk lu aja sih dei yg ngasih gue nafas buatan??' ucap batin sasori

"Helep, lontong eh tolong, tatsuketeeee kudasai, donor nafas pliis!!" deidara makin panik karena gk ada seorangpun yg mau nyumbangin nafasnya buat sasori,,
tapi gimana kalo para readers?? Readers, mao gaaaak?? Huh, udah gue tebak kan,, semuanya bakalan ngcungin jari *dimutilasi sasori fans club*
"tolooooooong!" teriak deidara untuk kesekian kalinya,

"ee? Dei, kok ngomongnya gk pake 'un'??" tanya Itachi

"un!"

"(=_=') (o,O) (-_-'') (''...'') (-___-) (=,-) (+-+) (ToT)" 

"biar Tobi ajah Dei-senpai" kata Tobi yg tiba2 nongol karena udah selesai main di gula pasir suna,secara dia udah dikerubutin ama semut,

"tobiii,, kau memang anak baek,un!"

"dia itu anak autis!!" protes akatsuki member yg laen, setelah mendengar nama tobi, sasori pun langsung bangun dr pingsannya dan langsung sehat wal afiat

"sasori danna,un!, ikaga desuka???"

"ikaga desu,deidara! Daijoubu"

"dannaaaa,uuun hikss.."

"deeii..."

"dannaaaaaa,uuuuuuuuunn hiks hiks"

"hiks,,deidaraaaaaaaaaaa"

(BGM: Akeboshi-Wind *reef*)

-> music play......
Don't try to live so wise..
Don't cry cause you're so right..
Don't dry with fakes or fears
cause you will hate yourself in the end..

"aku gak punya bapaaaaaaakk" sahut pein yg tiba2 terharu dengan iklan Mie Sedaap. Daan suasana horror *plakk* ralat, suasana haru yg sudah susah payah dibangun oleh pasangan SasoDei ini pun sirna karena ditimpa oleh badai jaws dropp berkecepatan 275km/jam *emangnya tornado apa??*

-the next night....-

"HAATSSHYYII.. HAATSYYII HWAAAATSSYIIIIHH.. SRUUUTT" Deidara bersin2 sambil menyedot ingusnya *dikeluarin aja napa sih dei??* "haaah sialan,un gue kena flu,un!!"

"eto seh dhereta loeh" sambung Itachi, sikakek peot narsis dengan gaya Fitri topical fruit

"lagian salah elu sendiri maen hujan2an gitu!" semprot sasori sambil ngebuang mukanya jauh2 ketempat recycle

"ini semua gara2 danna,un! Ninggalin gue sendirian,un! SRUUUUT" deidara ngobrol sambil menyedot ingusnya, konan yg melihat itupun jadi risih dan hidungnya juga ikut2an jd bengek

"emangnya elo ditinggalin sasori dimana sii??" tanya Zetsu yg ikut gabung karena gak bisa berfotosintesis,, maklum.. Daerah situ lagi banjir bandang,, katanya banjir kiriman dari sungai ciliwung yg ada di JakartaGakure sana

"di trotoar, depan rumah makan padang,un! Gara2 gue jongkok lama disitu, eh gue dikirain pengemis,un dan dilemparin sama ikan basi yg mirip banget sama Kisame,un" Deidara curhat..

"woyy Kis, elo jd mirip ikan gitu gara2 limbahnya Zetsu kan??" todong itachi sambil ngolesin cream anti agingnya * plakk plakk plakk, dipukulin pake Uchiwa*
dan membuat Kisame pundung kembali deket WC mesjid Sulaha (kaum: sia'a naya?? *logat mahang city* bajauh jin!!) gyahahahaha

"betewe, besok kita ada misi" celetuk pein sambil ngupil

"misi apaan??" tanya konan

"nguras WC mesjid" jawab pein enteng sambil ngelemparin upilnya yg segede jagung pada Kisame yg lg pundung

"naaaaaniiiiiii????" teriak Akatsuki berjamaah dengan Itachi sebagai imamnya

"itu gampang lah.. Asal ada de-pe nya" celoteh Kakuzu si orang pelit permanent

kakuzu: awas aja lo, jantung lo bakalan gue ambil

"eh kuz, satatus lo itu gak jelas banget seh *sama ama deidara dong, dhuarr* sebenernya lo itu mafia pajak, koruptor, atau rentenir seh??"  sasori menghujam kakuzu dengan pertanyaan

"kiyayi" jawab kakuzu super pendek,

"lo itu bukan kiyayi, tapi aki aki..!" sahut zetsu jujur

"oi oi oi kakuzu~ jangan bawa2 nama kiyayi dong, hancur neh reputasi gue sebagai alim ulama" tiba2 hidan nimbrung karena sudah sadar dr pingsannya yg mengenaskan

"sejak kapan senpai jd alim ulama?? Senpai kan orang psikopat yg gila ngebunuh,, kayak si Beyond Birthday ntuh" semprot Tobi

"diam lu, petromax berjalan!"

"Tobi bukan petromax berjalan, Tobi anak baek"

"ngemeng2 petromax itu bukannya jenis BBM??" tanya Itachi tg kini jalannya gelagapan karena matanya ketutup timun

"Itu pratamax begoo!!" jawab hidan esmosi sambil ngacungin sabitnya kearah Tobi, bukannya ke Itachi kek??

"dei-senpaaaaaii, hidan-senpai jahaaaat" Tobi bermewek ria berlari kearah Deidara, tapi...

"HAAATTSYYYIIHH,UN,, PLEKK" deidara bersin2 gaje, *sampe bersin pun 'un' nya gak hilang juga??? Ter-la-lu!* dan ingusnya nempel di lubang topeng Tobi yg tinggal sebatang kara

"oh noooooooo!!" teriak tobi frustasi

"go...gomen tob.. HHATSYIIH,, HATSYIIIH,UN PLEEKK PLEKK"

"hiiiiiyyy jiijayyyy"...

Dan karena peristiwa tadi semua Akatsuki nemenin Kisame jongkok suram deket WC, kisame yg sudah pundung sedari kemaren kini pingsan dengan mulut penuh busa ditergen Rinso feat. Daia

"haaaah" sasori menghela nafas panjang sekitar 100km sambil melangkah keluar

"mao kemana lo,un??" tanya deidara

"mao beli isolasi buat Hiruko"

mendengar sasori mau beli isolasi, Kakuzu langsung mencari mencari brangkas kebanggaannya yg bersticker Bernard Bear yg dia simpan di dalam Underwearnya, kan underwearnya kakuzu ada kantong ajaibnya kayak Doraemon,,  dia tau kalau sasori itu kismin, dhuafa, melarat, makanya dia bingung gimana sasori dapet uang, ngerampok bank?? Bisa2 orang bank teriak bukan karena takut, tapi karena wajah baby facenya...
Konan yg melihat kakuzu meraba2 daerah 'itu'nya langsung comment..

"lu lg dapet y kuz?? Hayooo ngakuu!" todong Konan

"isteri gue hilaaaaaaaangg!!!" teriak kakuzu karena isterinya yg alias brangkas uangnya gak ada di TKP,, dan dengan insting detective yg dimiliki, semua anggota akatsuki, kecuali Kisame yg kini mulutnya telah ditumbuhi oleh bunga bangkai, menatap sasori dengan tatapan 'elo nyolong duit kas ya?'

"wooy sas, balikin isteri gue, kalo nggak
, elo yg bakal gue jadiin isteri.." teriak kakuzu dengan suara cempreng yg naudzubillaaaah bisa bikin gendang telinga pecah

"neveeeeeerrr!!" teriak sasori sambil lari2 menuju wartegnya NamikazeKushina

"stop kau mencuri isteriku, isteri ku... Stop kau men..." srakk srakk srakk, kertas2 konan dengan biadabnya nyumpel mulut hidan yg lg dakwah dengan lagu dewi persik.. Karena semua anggota akatsuki udah terlanjur cinta, eh salah, udah terlanjur naik darah, makanya mereka semua termasuk Kisame yg kini bangun dengan wujud putri duyung waria ngegebukin Hidan dengan tidak berperikemanusiaan yg adil dan beradab,

"attaaaaaaaackk!!" teriak pein sebagai leader, dan disahut oleh Itachi dengan kata..

"nyuci jadi enteng!"


                                                                    -TAMAT-

HAAHAHAHA GAJE BUKAN??,, lucu gak?? Lucu aja deh! *maksa* bagi yg kena diare, don't scare, karena author udah nyediain WC yg tempatnya itu deket kisame pundung kemaren,,, aaaah fic yg menistakan Hidan dan Kisame,, entah dapat ilham dari mana gue dapet nulis fic yg duper gajebo kayak gini.. Yasudah lah.. until then,, sayounaraa!! *dadah2 lebay*